Tips Alami Mencegah Hairball Pada Kucing

Kucing dikenal hewan yang sangat bersih, karena mereka suka melakukan perawatan terhadap kebersihan tubuhnya. Satu proses yang sangat sering mereka lakukan setiap harinya adalah mandi. Kalau di dunia perawatan hewan dikenal dengan nama “Grooming” berbeda dengan mandi alami yang mereka lakukan, dengan menjilati setiap helai bulu yang ada ditubuhnya dan hasilnya sama bersihnya dengan “Grooming”. Ini diakibatkan karena struktur lidah kucing yang dilengkapi ribuan tentakel (CMIIW) pendek yang mampu mengangkat kotoran yang terdapat pada bulunya tersebut. Sehingga mereka bisa tetap bersih.

Setiap kali kucing kita mandi dengan menjilati dirinya sendiri, tentu saja rambut – rambut yang mati atau rontok bisa tertelan akibat adanya tentakel berbentuk hook di lidah kucing tersebut. Hal ini normal namun sering kali menimbulkan bahaya.

Rambut tersebut tidak akan dicerna pada saluran pencernaan manapun didalam tubuh kucing. Hanya akan mengalir melewati usus untuk kemudian keluar bersama feses kucing. Yang sering terjadi adalah rambut – rambut tersebut menumpuk dan membentuk gumpalan yang bisa menimbulkan masalah untuk kesehatan kucing itu sendiri. Gumpalan inilah sering kita kenal dengan Hairball.

Hairball jarang terjadi pada kitten, namun seiring dengan bertambahnya usia ini perlahan akan terjadi karena kucing semakin bertambahnya usia, akan cenderung mulai belajar membersihkan diri mandi alami sesering mungkin.

Hairball juga mayoritas terjadi pada ras kucing berbulu panjang seperti Persia dan Maince Coon. Secara alami kucing juga akan berusaha menetralkan diri dari hairball tesebut dengan cara memuntahkannya. NAMUN hal yang sering terjadi adalah mereka mereka gagal memuntahkannya.

Cara Mengatasi HAIRBALL :

Sangat mengganggu dan sering kali menyedihkan melihat kucing mengatasi hariball tersebut. Biasanya mereka akan tersendak dan kemudian akan memuntahkan gumpalan bulu yang agak memanjang.

Berikut ini tanda – tanda adanya hairball pada kucing :

•  Tersendak dan diikuti muntah tanpa menghasilkan hairball
•  Berkurang nafsu makan
•  Lesu dan tidak beraktifitas seperti biasanya
• Sembelit atau susah buang air ( jarang )
• Diare / Mencret

Jika tanda – tanda tersebut kita temukan pada kucing segera hubungi veterenary ( dokter hewan ) anda untuk dikonsultasikan karena hairball bahkan berpotensi untuk mengancam kesehatan bahkan nyawa kucing itu sediri.

Saat ini juga sudah tersedia produk untuk mengatasi hairball pada kucing, cukup ambil satu sendok minyak zaitun campurkan kedalam makanan kucing, minyak zaitun dapat mencegah akumulasi rambut dalam lambung dan usus kucing, bersamaan juga bisa membuat bulu kucing lebih berkilau dan sehat. Dibandingkan dengan minyak anti kusut rambut yang terbuat dari minyak bumi, minyak zaitun mungkin lebih aman terhadap tubuh kucing.

Sumber